Selamat Datang Di Seputar Merapi Semoga Bisa Menambah Informasi Terima Kasih, Salam Lestari Bara Meru ( B M ) - I Love Merapi - I Love Merapi - I Love Merapi

Hujan Abu Merapi Capai Perbatasan Purworejo-Kebumen

26 Oktober 2010 | 22:05 wib
Purworejo, CyberNews. Hujan abu vulkanik semburan erupsi Gunung Merapi ternyata tidak hanya mengguyur wilayah sekitar di lereng gunung tersebut. Hujan abu bahkan mencapai kabupaten tetangga, termasuk wilayah Kabupaten Purworejo yang berada di sudut barat laut Gunung Merapi.
Dari pantauan Suara Merdeka, hujan abu menimpa sepanjang wilayah deretan utara ke barat mulai dari Kecamatan Bener, Loano, Gebang, Bayan, Kutoarjo, Kemiri, Pituruh. Bahkan wilayah Purworejo bagian paling barat Kecamatan Butuh yang berbatasan langsung dengan Kabupaten Kebumen tidak luput dari guyuran abu.
Salah satu warga Desa Kalijambe, Kecamatan Bener, Nanok mengungkapkan, hujan abu mulai mengguyur wilayahnya sejak pukul 19.30 WIB. "Awalnya hanya tipis-tipis, tapi lama kelamaan semakin tebal dan sekarang ini sangat pekat," ujar laki-laki yang rumahnya persis di pinggir jalan Purworejo-Magelang saat dimintai konfirmasi pukul 20.30.
Menurut Nanok, hujan abu kali ini lebih parah dibandingkan erupsi Gunung Merapi tahun 2006. Katanya, eruspi Merapi tahun 2006 juga mengakibatkan hujan abu sampai di wilayah Purworejo. "Tapi kalau dibandingkan, kali ini lebih pekat. Sekarang saja jalanan sepi dan dipermukaan jalan terlihat abu putih," kata warga yang tinggal di RT 01 RW 03.
Thoha Mahasin, warga Desa Wirun, Kecamatan Kutoarjo mengungkapkan, hujan abu erupsi Merapi juga sampai di wilayahnya. "Mulai pukul 20.00 hujan abu sampai di sini. Semakin lama semakin pekat dan cukup mengganggu aktifitas masyarakat," keluhnya.
Dikatakan Thoha, beberapa warga di desanya terpaksa mengurungkan niatnya untuk pergi ke pengajian karena hujan abu tersebut. Sebagian memang masih tetap berangkat dengan menggunakan payung untuk melindungi badan dari guyuran abu. "Abu di jalanan semakin banyak," katanya.
Camat Kemiri Sudaryono SSos melaporkan, wilayahnya juga tidak luput dari guyuran hujan abu. Seperti halnya di wilayah Kutoarjo, hujan abu di Kemiri juga cukup pekat dan cukup mengganggu aktifitas masyarakat. "Hujan abu mulai mengguyur sekitar pukul 20.00," katanya.
Sementara itu, Mustofa Kamal, warga Desa Sumbersari, Kecamatan Butuh melaporkan,  daerah paling barat di Kabupaten Purworejo itu juga ikut terkena hujan abu, kendati memang masih tipis. "Hujan abu mulai pukul 21.00. Lama kelamaan pasti akan tebal," katanya.
Meski beberapa wilayah di Kabupaten Purworejo ikut terkena hujan abu, tapi wilayah perkotaan Purworejo hingga pukul 21.30 belum terkena hujan abu. Hal itu diperkirakan karena tiupan angin yang menerbangkan abu vulkanik Merapi mengarah ke barat, bukan ke selatan.
sumber





Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Submit Your Site To The Web's Top 50 Search Engines for Free!