24/10/2010 14:38
Liputan6.com, Magelang: Pemerintah Kabupaten Magelang, Jawa Tengah, mengimbau warga yang tinggal di berbagai desa rawan bencana Gunung Merapi mengungsikan ternaknya. "Kami mengimbau mereka mengungsikan ternaknya ke tempat yang lebih aman, sehingga kalau Merapi meletus tidak menjadi korban," kata Kepala Dinas Peternakan dan Perikanan Pemkab Magelang Tri Agung Sucahyo, di Magelang, Ahad (24/10).
Agung menyatakan, ternak warga bisa diungsikan ke desa yang aman dari erupsi Merapi. "Prinsipnya ternak harus dijauhkan dari lokasi rawan bencana Merapi," ujar Agung. Selain diungsikan, warga juga disarankan menjual ternak lebih awal.
Suyanto, peternak di Desa Ngaromulyo, Kecamatan Dukun, Kabupaten Magelang, bersedia mengungsikan ternaknya ke daerah aman jika sewaktu-waktu Merapi meletus. "Tetapi kalau dijual sekarang, kurang menguntungkan karena saat ini harga di pasaran sedang rendah," kata Suyanto.
Saat ini status aktivitas vulkanik Merapi berada di level siaga. Status Merapi meliputi aktif normal, waspada, siaga, dan awas. Erupsi Merapi terakhir terjadi pada pertengahan 2006, antara lain ditandai dengan semburan awan panas, luncuran lava pijar, dan hujan abu secara intensif.(ULF/Ant)Sumber...
Agung menyatakan, ternak warga bisa diungsikan ke desa yang aman dari erupsi Merapi. "Prinsipnya ternak harus dijauhkan dari lokasi rawan bencana Merapi," ujar Agung. Selain diungsikan, warga juga disarankan menjual ternak lebih awal.
Suyanto, peternak di Desa Ngaromulyo, Kecamatan Dukun, Kabupaten Magelang, bersedia mengungsikan ternaknya ke daerah aman jika sewaktu-waktu Merapi meletus. "Tetapi kalau dijual sekarang, kurang menguntungkan karena saat ini harga di pasaran sedang rendah," kata Suyanto.
Saat ini status aktivitas vulkanik Merapi berada di level siaga. Status Merapi meliputi aktif normal, waspada, siaga, dan awas. Erupsi Merapi terakhir terjadi pada pertengahan 2006, antara lain ditandai dengan semburan awan panas, luncuran lava pijar, dan hujan abu secara intensif.(ULF/Ant)Sumber...

Tidak ada komentar:
Posting Komentar